Kamis, 19 Juni 2014

Senyuman Seorang Rasikun

Duduk dibangku kelas 2 madrasah ibtidaiyah dengan keadaan sudah tidak memiliki bapak atau ibu, mungkin itu hal yang sangat sulit bagi seorang anak, hidup tanpa sosok yang melindungi. Namun, seorang anak bernama Rasikun tetap hidup dengan senyum yang selalu terukir di bibirnya.

Tetap menikmati hidupnya dengan baik,, sungguh baegitu pemandangan yang menyejukkan hati ketika aku sebagai salah satu orang yang dapat menyaksikaan kabahagiannya sungguh begitu tergugah, ketika itu dia mendapat bonus dari sekolah untuk untuk membeli baju baru ....
bersambuung ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar